Salah satu program unggulan yang dijalankan oleh Polres Tarakan adalah Polisi Sahabat Anak. Program ini bertujuan untuk membangun kepercayaan dan keterbukaan antara polisi dan anak-anak di Tarakan. Dengan adanya program ini, diharapkan hubungan antara polisi dan anak-anak bisa lebih dekat dan terjalin dengan baik.
Menurut Kapolres Tarakan, Kombes Pol. Drs. Wahyu Widada, keberadaan program Polisi Sahabat Anak sangat penting untuk membentuk citra positif polisi di mata anak-anak. “Dengan program ini, kami berharap anak-anak bisa merasa aman dan nyaman berinteraksi dengan polisi. Kepercayaan dan keterbukaan adalah kunci utama dalam membangun hubungan yang baik,” ujarnya.
Dalam pelaksanaan program Polisi Sahabat Anak, polisi di Polres Tarakan aktif melakukan kegiatan sosial dan edukasi kepada anak-anak. Mereka sering mengunjungi sekolah-sekolah untuk memberikan pemahaman tentang tugas dan fungsi polisi serta pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan sekitar.
Menurut pakar psikologi anak, dr. Andini Sari, M.Psi, membangun kepercayaan dan keterbukaan antara polisi dan anak-anak sangat penting dalam membentuk sikap positif anak terhadap institusi kepolisian. “Anak-anak perlu merasa bahwa polisi adalah teman yang bisa mereka percaya dan ajak berbicara. Dengan begitu, anak-anak akan merasa lebih aman dan terlindungi,” tuturnya.
Dalam program Polisi Sahabat Anak, polisi di Polres Tarakan juga mengadakan berbagai kegiatan seperti lomba mewarnai, pertunjukan boneka, dan seminar tentang kekerasan terhadap anak. Hal ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada anak-anak tentang pentingnya menjaga diri dan tidak takut untuk melaporkan jika mereka mengalami kekerasan atau pelecehan.
Dengan adanya program Polisi Sahabat Anak, diharapkan polisi di Polres Tarakan bisa lebih dekat dengan anak-anak dan masyarakat. Kepercayaan dan keterbukaan yang terjalin dengan baik akan menjadi pondasi yang kuat dalam membangun hubungan yang harmonis dan saling mendukung antara polisi dan anak-anak di Tarakan.